Langsung ke konten utama

Tentang Sebuah Harapan

Dalam sebuah pengharapan, aku menyerah terhadapnya. Dalam sebuah pengharapan, semuanya aku pasrahkan. Dalam sebuah pengharapan, aku lelah. Dalam sebuah pengharapan, semuanya terlihat semu, abu, dan aku tak tahu apakah harapan besarku ini dapat menjadi sebuah kenyataan.

Ketika si A, telah menikmati semua pengharapannya. Ketika si B, yang masih berkutat dalam ruang sempit untuk bisa mewujudkan pengharapannya. Ketika si C, hanya merapikan benang kusut pengharapannya tanpa mau tuk bertindak. Dan ketika diriku, hanya pasrah dan terus bermain dalam pengharapanku yang kian masa kian gelap tak bercahaya Karena aku tahu, bahwa pengharapanku yang besar ini mustahil untuk bisa menjadi kenyataan.

Aku bahkan tidak pernah tahu rasanya berjalan kaki dengan tatapan jelas menuju tempat yang dituju, aku juga bahkan tidak pernah tahu rasa nikmatnya ketika mulut ini memakan makanan enak yang aku tidak tahu bagaimana rupanya makanan yang aku makan ini, aku bahkan tidak pernah bisa melihat semut yang menggotong makanannya. Aku…  Yang aku bisa lihat hanyalah hitam nan gelap dengan semua pengharapanku yang konyol ini.

Lantas, bagaimana bisa aku untuk sekedar melihat megahnya dunia ?

yang lainnya

Ulasan Novel “Arjuna Mencari Cinta” karya Yudhistira AN Massardi

Yudhistira yang meminjam nama Arjuna dalam Novel “Arjuna Mencari Cinta”

Pengalaman 6 Hari 5 Malam Bersama Teater Mandiri

Bandung, Putu Wijaya, dan Teater Mandiri Arus kehidupan memang tak pernah bisa kita tebak dan terka – terka sekenanya. Segala nasib juga takdir telah direncanakan sedemikian rupa oleh Sang Pengatur. Segala tindak – tanduk kita di masa kini pasti akan memengaruhi nasib kita di masa depan. Kehidupan itu absurd, segala hal bisa terjadi kapan saja. Keadaan inilah yang tengah saya alami, tatkala saya ditawari oleh Pak Ari (Dosen Sastra Inggris Unpad) untuk ikut andil dalam acara “Putu Wijaya : Bertolak Dari Yang Ada” sekaligus menjadi salah satu kru di Teater Mandiri dalam pentasnya kali ini. I Kaget. Itu yang pertama kali saya rasakan ketika menerima tawaran tersebut. Aih Tuhan, aku akan ikut garapan langsung dengan Teater Mandiri pimpinan Putu Wijaya ? sebuah mimpi yang tak pernah aku duga sebelumnya. Belum pernah muncul dalam benakku bahwa aku akan terlibat langsung dengan pertunjukan Teater Mandiri. Namun, saat ini aku tengah dihadapkan dengan situasi yang sangat memungkinka...

Runtuhnya Si Kancil yang Cerdik dan Licik dalam ”Dongeng Kancil” karya Sapardi Djoko Damono

Runtuhnya Si Kancil yang Cerdik dan Licik dalam ”Dongeng Kancil” karya Sapardi Djoko Damono Sebelum adanya karya – karya sastra besar seperti pada zaman Balai Pustaka atau zaman abad akhir 18, jauh sebelum itu masyarakat nusantara telah mengenal suatu cerita yang turun temurun, yakni cerita rakyat. Cerita rakyat merupakan cerita yang berasal dari suatu masyarakat pada masa lampau dan berkembang dalam kehidupan masyarakat itu sendiri, juga menjadi ciri khas tiap bangsa. Penyebaran cerita rakyat biasanya melalui lisan atau dari mulut ke mulut dan tidak diketahui pengarangnya. Salah satu cerita rakyat yang paling melegenda dalam kehidupan masyarakat Indonesia ialah dongeng Si Kancil. Si Kancil digambarkan sebagai tokoh yang cerdik dan licik, pintar mengelabui tokoh lainnya. Namun dalam “Dongeng Si Kancil” karya Sapardi, gambaran Si Kancil yang terkenal licik berhasil dijungkirbalikkan olehnya. Dalam cerita yang beredar di masyarakat si Kancil yang cerdik juga licik sangat be...